Lalu Lintas di Negeri Lalu Lalang

Sumber gambar diakses dari depositphotos.com

Berada di negeri lalu lalang memang seringkali membuat kita pusing bertubi-tubi. Bagaimana tidak, di negeri ini orang dan kendaraan begitu intens bergerak kesana kemari dengan lincah dan gemulainya. Namun sayang, lalu lintas di negeri lalu lalang ini sungguh semrawut tak keruan. Lalu lintas yang lantas membuat orang-orang yang berada di negeri tersebut pusing, mumet dan sebagainya. Penulis yang juga berada di negeri ini tentu saja tak luput dari keadaaan lalu lalang yang membuat pusing ini (pusingnya tuh disini..). Sebagai warga negara yang baik, penulis akan mencoba menuangkan unek-uneknya tentang lalu lintas ini dalam bentuk puisi. Semoga saja dengan puisi ini, yang berkepentingan dan juga para pelakunya (termasuk penulis juga sih, hehehe..) bisa berbuat lebih baik lagi dan lalu lintas di negeri ini tak lagi semrawut dan membuat mumet alias pusing.

“Lalu Lintas di Negeri Lalu Lalang”

Mumet alias pusing itulah yang terasa
Dari sebuah lalu lintas yang luar biasa
Kini aku berdiri disini dalam lamunan sisa
Membayangkan negeri lalu lalang tiap esok dan lusa

Bergerak disini amat riuh dan ramai
Mulai dari jalan raya hingga jalanan yang lunglai
Disana banyak orang yang ingin merasakan damai
Dari semrawutnya lalu lintas yang membuat lalai

Apa yang akan terjadi jika keadaan ini berlangsung terus-menerus?
Tak ada yang tahu, mungkin saja semuanya akan tergerus
Ini adalah permasalahan yang serius
Yang harus dihadapi dengan sejuta jurus

Lalu lintas di negeri lalu lalang
Seperti kisah tikus dan belalang
Berebut makan disawah dan ilalang
Tanpa peduli meski itu sebuah belang

Kini saatnya kita harus sadar
Untuk berubah dengan semua kadar
Sebelum matahari berpendar
Hingga membuat harapan memudar

Lalu lalang boleh saja terjadi di lalu lintas
Namun harus tahu bahwa disana ada batas
Aturan yang harus dijaga agar semuanya tuntas
Tanpa menerobos ataupun dengan cara jalan pintas

Nusantara, 8 Januari 2015