Chicharito, "Si Kacang Polong" Yang Selalu Ngotot

Sumber gambar diakses dari jesuchat.deviantart.com

Sebagai pemain depan (striker), Chicharito atau Javier Hernandez memiliki ciri khas yang unik dari striker kebanyakan. Namun justru karena keunikannya inilah, “Si Kacang Polong (chicharito)” selalu meninggalkan kesan yang berbeda dan mendalam. Memulai debut sepak bola professionalnya di klub Guadalaraja, Meksiko, karir Chicharito kemudian melesat saat Sir Alex Ferguson mengajaknya bergabung dengan Manchester United (MU). Sayang ketika MU ditinggalkan Sir Alex, karir Chicharito di MU meredup. David Moyes yang menggantikan peran Sir Alex, jarang memainkan pemain yang juga menjadi andalan timnas Meksiko ini. Lalu pada musim 2014-2015, hijrahlah “Si Kacang Polong” ini ke Real Madrid dengan status pinjaman. Permainan Chicharito di dua klub besar tadi buat saya selalu membuat terkesan karena faktor kegigihan dan perjuangannya untuk menampilkan permainan terbaik.

Berusaha Ganggu Alur Bola Lawan
Meski sebagai striker yang lebih bertugas mencetak gol, namun Chicharito tak berdiam diri saat si kulit bundar sedang dikuasai pemain lawan. Jika bola yang dimainkan lawan berada di didekatnya, maka pemain yang identik dengan nomor punggung 14 ini akan selalu berusaha merebut atau setidaknya mengganggu permainan lawan. Dan tak jarang pula gol yang dicetak timnya bermula dari gangguan Chicharito terhadap permainan bola dari lawan.

Cari Peluang dan Tarik Perhatian Defender
Ketika permainan ada di pihak timnya dan akan dilakukannya serangan, maka biasanya Chicharito akan bergerak lincah mencari tempat yang sekiranya bisa membuat ia mendapatkan peluang mencetak gol. Dan pergerakan yang gesit di kotak penalti dari “Si Kacang Polong” inilah yang menarik perhatian defender lawan untuk menjaganya dengan ketat. Dari sini, saat defender lawan terpengaruh gerak Chicharito, maka sebernarnya pemain kelahiran 1 Juni 1988 ini telah membuka ruang dan peluang mencetak gol bagi rekan-rekan lainnya.

Ngotot Cetak Gol
Walau kerap diberi pengawalan yang cukup ketat dari defender lawan karena pergerakannya yang atraktif, namun Chicharito selalu tetap berusaha sekuat mungkin untuk bisa mencetak gol. Tak ayal seringkali pemain bernama lengkap Javier Hernandez Balcazar ini mencetak gol pada posisi dan kondisi yang tak ideal seperti tubuhnya yang terjatuh dan atau tertelungkup. Bermain di liga Eropa yang rata-rata pemainnya bertubuh tinggi-besar, memang membuat pemain yang memiliki perawakan kecil ini harus ekstra kerja keras dan fight melawan gempalnya para defender lawan asal Eropa.

Nusantara, 25 April 2015