PIF Jadikan Newcastle Klub Terkaya di Dunia, Sepak Bola Sudah ‘Tergadai’ Uang?

Written By Asepsandro on Tuesday 19 October 2021 | 16:51

sumber gambar: https://www.bola.com/

Ada yang aneh di linimasa Twitter beberapa pekan yang lalu, tepatnya di tanggal 7 Oktober 2021. Ini karena saat itu Twitter memuat nama Newcastle United sebagai trending topic di urutan teratas. Dari sini rasa penasaran saya pun muncul. Kenapa Newcastle United jadi trending padahal sedang tidak ada pertandingan Liga Inggris yang digelar.

Akuisisi Newcastle United

Setelah melakukan klik pada trending topic itu saya baru paham ternyata ini benar-benar berita besar. Berita yang memang pantas untuk kemudian dibicarakan oleh banyak orang di dunia. Berita besar di dunia sepak bola yang muncul di tanggal 7 Oktober 2021 tersebut adalah akuisisi atau pembelian klub Newcastle United oleh konsorsium pimpinan Arab.

Apa hebatnya pembelian klub tersebut? Toh sudah banyak cerita akuisisi klub. Pembelian Newcastle memang bukan yang terjadi pertama kali. Tapi akuisisi klub berjuluk The Magpies ini mencatatkan angka yang fantastis. Bagaimana tidak, akuisisi Newcastle United oleh konsorsium arab ini mencapai nilai 300 juta poundsterling atau sekitar Rp 5,8 triliun.

Klub Terkaya di Dunia

Meski nilai akuisisi Newcastle masih di bawah pembelian Manchester United oleh The Glazer Family dengan angka 679 juta poundsterling (Rp13 triliun), namun dari kepemilikan tersebut membuat klub yang bermarkas di St. James Park tersebut telah menjadi klub terkaya di dunia.

Status klub terkaya di dunia ini disandang Newcastle United karena pemilik saham terbesarnya yakni Public Investment Fund (PIF) yang dipimpin Mohammed bin Salman memiliki kekayaan sebesar 320 miliar poundsterling atau setara Rp6,2 kuadriliun.

Dari kekayaan Mohammed bin Salman tersebut maka status klub terkaya memang bisa dinyatakan berpindah dari Manchester City yang dimiliki Sheikh Mansour ke Newcastle United.

Sepak Bola ‘Terbeli’ oleh Uang?

Menilik perjalanan dunia sepak bola modern saat ini, kita memang bisa mendapati banyaknya klub yang jor-joran mengelontorkan uang. Dengan pemilik yang kaya, klub menjadi lebih mudah menggaet pemain dan pelatih kelas dunia. Hal inilah yang kemudian terjadi pada klub Chelsea, Manchester City, Paris Saint-Germain (PSG) dan Manchester United setelah mengalami akuisisi.

Nantinya Newcastle United juga diyakini akan melakukan hal yang sama seperti beberapa klub kaya tadi dengan belanja pemain secara besar-besaran. Dari sini lantas apakah sudah bisa dikatakan bahwa sekarang sepak bola sudah ‘terbeli’ oleh uang?

Uang Bukan Penentu Utama

Nyatanya uang dalam sepak bola memang punya pengaruh. Setidaknya kita bisa berkaca dan melihatnya dari klub Chelsea dan Manchester City yang sudah meraih prestasi setelah diakuisi pemilik yang kaya raya.

Meskipun demikian, tapi tidak semua klub yang berprestasi adalah klub kaya raya. Pasalnya masih ada klub yang mampu meraih titel atau gelar meskipun tidak punya dana besar. Sebut saja misalnya Villareal yang mampu menjuarai Liga Europa 2021 atau juga Lille yang menjuarai Liga Perancis 2021 setelah mengakhiri dominasi PSG.

PSG sendiri yang merupakan salah satu klub terkaya di dunia masih belum bisa meraih kampiun di Eropa. Padahal skuad yang dimiliki klub ini dipenuhi pemain-pemain super mahal macam Neymar, Mbappe, Angel Di Maria dan lainnya.

Jadi apakah sepak bola sudah ‘tergadai’ dan ‘terbeli’ oleh uang? Menurut penulis jawabannya belum tentu, karena sepak bola adalah urusan taktik di lapangan dan konsistensi dalam meraih kemenangan demi kemenangan hingga meraih juara.

Ditulis Oleh : Asepsandro ~asepsandro

Muh.Akram Anda sedang membaca artikel berjudul PIF Jadikan Newcastle Klub Terkaya di Dunia, Sepak Bola Sudah ‘Tergadai’ Uang? yang ditulis oleh asepsandro yang berisi tentang : Dan Maaf, Anda tidak diperbolehkan mengcopy paste artikel ini.

Blog, Updated at: 16:51

0 komentar:

Post a Comment