5 Hal yang Harus Diterima Oleh Para Pekerja di Jakarta

Sumber gambar : http://frontroll.com/foto_berita/47pekerja_jakarta.jpg

Jakarta adalah kota impian dan harapan bagi banyak orang untuk mencapai yang lebih baik. Beberapa orang diantaranya nekat datang ke Jakarta dengan harapan untuk bisa mengubah nasib. Namun sayang tak semua orang mampu menaklukkan Jakarta. Ibu kota dianggap terlalu kejam daripafa ibu tiri. Namun dengan kepadatan yang dimiliki Jakarta ternyata kota megapolitan ini menyimpan sebuah ancaman serius bagi para pekerjanya. Beberapa kondisi tak mengenakkan kini harus mau tak mau diterima oleh mereka para pekerja di Jakarta. Beberapa kondisi tersebut antara lain :

1. Macet
Penulis sering kali mendengar dari beberapa orang kalo Jakarta nggak macet, namanya bukan Jakarta. ini tentu adagium yang buruk sekali. Tapi memang seperti itulah kenyataannya. Setiap hari jalanan kota di Jakarta tak akan luput dari yang namanya macet. Apalagi jika pas weekday jam berangkat dan pulang kantor, macetnya bisa luar biasa. Macet ini akan semakin menjadi - jadi saat hujan dan jalanan tergenang banjir. Para pekerja bisa dbuat pusing tujuh keliling oleh macet tersebut. Dan angkernya, tak ada yang bisa luput dari keadaan macet, siapapun anda dan apapun posisi anda.

2. Panas
Dengan banyakya beton dan gedung serta minimnya vegetasi, menjadikan Jakarta selalu bersuhu tinggi dan panas. Maka bekerja di Jakarta harus siap dengan panas, gerah dan berkeringat. Suhu rata - rata yang berkisar antara 30 derajat celcius tentu musti dihadapi oleh para pekerja di Jakarta.

3. Polusi
Meskipun Jakarta jauh dari pabrik dan kawasan industri namun bukan jaminan Jakarta bebas dari polusi. Pertumbuhan kendaraan yang signifikan setiap tahunnya jelas merupakan ancaman serius bagi para pekerja Jakarta. Ancaman polusi ini memang sangat membahayakan bagi kesehatan.Maka tak ayal, banyak pekerja Jakarta yang sering kali terlihat menggunakan masker untuk melindungi mereka dari bahaya polusi.

4. Berdesakan
Anda pekerja yang menggunakan transportasi umum saat berangkat dan pulang kerja? Bersiaplah dengan kondisi berdesakan di angkutan yang anda gunakan. Transportasi umum di Jakarta memang masih belum memuaskan bagi para penggunanya dan terutama bagi para pekerja yang hilir mudik. Lihat saja yang sering terlihat pada transportasi massal KRL dan busway. Berdesakan bukanlah hal yang luar biasa dikedua moda transportasi yang katanya paling diandalkan pemerintah ini. Saya tak tau dimana letak kesalahan yang ada. Yang pasti moda transportasi di Jakarta masih jauh dari yang diharapkan para pekerja kota Jakarta.

5. Stress
Meskipun ada yang namanya manajemen stress, namun dengan tingkat beban dan tekanan yang selalu tinggi di Jakarta, maka hampir bisa dipastikan bahwa seluruh penduduk Jakarta pernah mengalami stress. Mereka akan sulit menghindar dari stress karena lingkungan mereka di Jakarta membuatnya beresiko terkena stress. Fenomena macet, panas, polusi dan berdesakan merupakan beberapa hal di Jakarta yang bisa membuat stress. Maka sering kali budget para pekerja Jakarta juga banyak teralihkan untuk hiburan dan kesenangan guna mengobati stress mereka. Beberapa dari para pekerja bahkan memiliki anggaran yang cukup besar hanya untuk menghilangkan stress ini. Mereka menganggap bahwa hiburan dan kesenangan adalah bagian dari kebutuhan hidup yang harus dipenuhi.

Nusantara, 16 Oktober 2014