Mudik Naik Pesawat?? Siapa Takut!!!

Mudik adalah tradisi tahunan masyarakat Indonesia untuk merayakan lebaran atau hari raya idul fitri di kampung halaman bersama – sama keluarga dari tanah rantau. Mudik bisa melanda setiap orang manapun dimana pun, termasuk saya dan mungkin teman – teman. Kalau ditanyakan mengapa fenomena mudik bisa terjadi, saya bisa menganalisisnya dari dua hal. Yang pertama adalah faktor jaringan keluarga, semakin besar jumlah jaringan keluarga yang tercipta maka kemungkinan besar mudik akan terjadi. Yang kedua adalah faktor pekerjaan, seperti halnya saya sendiri, pekerjaan diluar kota menuntut seseorang untuk melakukan mudik diakhir – akhir bulan ramadhan.

Mudik tak akan terlepas dengan transportasi. Transportasi merupakan hal pokok dalam perjalanan mudik ke kampung halaman. Beragam transportasi dapat dipilih, mulai transportasi darat seperti bus, kereta api, sepeda motor, transportasi laut dan transportasi udara semua tersedia dan siap melayani kebutuhan tahunan masyarakat indonesia ini. Dari sekian banyak transportasi pendukung mudik, transportasi udara merupakan salah satu pilihan.

Memang sampai sekarang transportasi ini masih mendapatkan ruang yang tidak terlalu besar sebagai pilihan. Anggapan bahwa transportasi udara adalah transportasi yang mahal dan hanya berlaku untuk kalangan atas masih kuat mengakar dalam masyarakat kita. Menurut saya sediri anggapan ini tidak selamanya benar. Adakalanya dalam beberapa momen justru transportasi darat menjadi jauh lebih mahal dari transportasi udara. Seperti pada kasus momen mudik lebaran, transportasi darat seperti kereta api (kelas eksekutif) melonjak drastis dari harga transportasi udara (pesawat). Namun ada syaratnya jika teman-teman ingin mendapatkan tiket pesawat yang murah, kuncinya adalah pesan tiket pesawat jauh – jauh hari.

Tidak seperti transportasi lainnya (kereta api) yang harus menunggu waktu satu bulan sebelum lebaran untuk mendapatkan tiket. Tiket pesawat bisa didapat jauh - jauh hari bahkan berbulan – bulan sebelum lebaran tiba. Keuntungan dari kondisi ini adalah anda akan mendapatkan harga tiket yang jauh lebih murah daripada tiket kereta api eksekutif. Untuk lebaran tahun ini saya memperoleh tiket pesawat yang saya beli bulan Juni 2011 dengan harga 500 ribu. Bandingkan dengan tiket kereta eksekutif yang bernilai 650 ribu rupiah. Selisihnya bisa mencapai 150 ribu. Wow….. Kemudian saran saya juga adalah jangan lupa membeli tiket sekaligus untuk pemberangkatan sebaliknya, karena penumpang juga biasanya membeli tiket PP (pulang pergi) agar tak kehabisan.

Dengan perjalanan yang singkat dan menyenangkan anda bisa dengan segera menjumpai sanak saudara di kampung halaman. Anda juga tak kehilangan banyak waktu dan tenaga dijalan untuk segera menikmati masa libur lebaran anda. So, jika anda sudah tau tips dan triknya untuk mudik nyaman dengan pesawat, maka tak ada salahnya untuk anda coba sendiri pengalamannya. Jadi, saatnya untuk berkata : “Mudik dengan pesawat?? Siapa takut!!!!